Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Tips Berkebun di Musim Hujan: Pakai Tanaman Hidroponik

Chindy Aprilia , Jurnalis-Kamis, 30 November 2023 |12:02 WIB
Tips Berkebun di Musim Hujan: Pakai Tanaman Hidroponik
Morning Update.
A
A
A

MUSIM hujan sudah tiba, tentu saja kegiatan luar ruangan akan sangat terbatas. Salah satu kegiatan luar ruangan yang saat ini banyak dilakukan adalah bercocok tanam. Tentu saja, ketika musim hujan ada beberapa tanaman yang sulit hidup.

Nah, bagi Anda yang senang berkebun tapi kesulitan karena curah hujan tinggi, maka Anda bisa berkebun dengan tanaman hidroponik. Menurut Petani Milenial Hidroponik, Satrya Giandra mengatakan cara yang dilakukan yaitu dengan memperhatikan sinar matahari.

“Jadi walaupun musim hujan, kita bisa mengakalinya dengan lampu LED sehingga membuat tanaman itu merasa tetap hangat meskipun tidak ada matahari,” kata Satrya kepada MNC Portal Indonesia, saat ditemui di Studio 2 iNews Tower, Jakarta.

Menurutnya, tanaman memang memerlukan sinar, jadi sebisa mungkin harus terkena sinar meskipun itu hanya lewat sebuah lampu. Selain itu, berkebun hidroponik juga bisa dilakukan dengan lahan yang sempit atau lahan terbatas. Karena terpenting tempat tersebut masih mendapatkan sinar matahari yang cukup.

“Paling untuk halaman rumah ya, kayak teras gitu empat kali tiga kurang lebih kalau ada jarak-jarak kayak jemuran itu masih bisa tuh, asalkan ada sinar matahari,” ucap Satrya.

Untuk itu, menurut Satrya tidak ada kata terlambat atau malas menjalani aktivitas berkebun. Selagi ada kemauan, niat, serta usaha yang keras maka kegiatan berkebun akan jadi lebih menyenangkan.

Lebih lanjut, Satrya juga mengatakan kegiatan berkebun dibutuhkan kesabaran serta ketelatenan, dengan begitu seseorang akan bisa lebih menghargai apa yang dirawat dari benih sampai dengan panen. “Jangan pernah putus asa. Karena mencoba itu pasti ada gagalnya, dan lakukan cek dan kontrol. Jangan awal-awal aja, terus cek media air, kebutuhan matahari, sama meminimalisir hama,” tutur Satrya.

Menurutnya, dengan berkebun dapat membuat seseorang bisa menghargai apa yang dirawat, mulai daei benih hingga sampai panen. Meskipun kesulitan memang mungkin akan terjadi pada tiap orang seperti faktor cuaca, modal, atau mungkin rasa gagal, tetapi bagi Satrya semua itu bukanlah penghalang. “Aku engga kaya gitu. Aku tetap berusaha, jadi aku fokus dulu sama satu tanaman nanti yang satu udah siap baru pindah, kayak gitu,” tuturnya.

Lebih lanjut, Satrya pun memberikan saran serta mengajak kepada semua masyarakat khususnya para kalangan muda untuk mencoba geluti berkebun tanaman hidroponik, karena selain memberikan manfaat untuk mengasilkan sayur sendiri, dengan menekuni bidang ini juga bisa menjadi ladang bisnis yang menjanjikan.

“Jangan pernah putus asa. Karena mencoba itu pasti ada gagalnya, dan lakukan cek dan kontrol. Jangan awal-awal aja, terus cek media air, kebutuhan matahari, sama meminimalisir hama,” ucapnya.

(Martin Bagya Kertiyasa)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement