Akhir Hidup yang Tidak Baik
Dahulu kala kuntilanak adalah wanita yang hidup dalam kemiskinan dan kesengsaraan. Mereka meninggal dengan cara dibunuh oleh kekasih hatinya.
Kehidupan yang tidak bahagia dapat berdampak pada roh mereka setelah kematian. Tangisan kuntilanak mencerminkan penderitaan yang telah mereka alami selama hidupnya.
Menakut-nakuti Manusia
Kuntilanak menangis dan mengeluarkan suara menyeramkan dengan tujuan menakut-nakuti manusia yang lemah iman. Tangisan mereka terdengar di tempat-tempat terpencil, kuburan, atau rumah-rumah tua. Manusia sebaiknya menjauh jika mendengar suara tangisan kuntilanak di tempat-tempat tersebut.

Bentuk Frustasi
Jalan hidup mengenaskan membuat arwah kuntilanak gentayangan. Mereka frustasi karena arwah mereka tidak dapat pergi ke alam setelah kematian karena masih tersimpan dendam. Oleh karena itu, seringkali terdengar suara kuntilanak menangis dengan keras.
Demikian alasan kuntilanak menangis karena apa.
(Salman Mardira)