Olahraga Poundfit Lagi Ngetren, Apa Manfaatnya untuk Kesehatan?
POUNDFIT tengah menjadi jenis olahraga yang tengah sangat digandrungi saat ini. Wara-wiri di linimasa sosial media, betapa banyak orang yang mengikuti kelas olahraga yang menggunakan alat stik drum tersebut.
Tak hanya terlihat seru dan menyenangkan, olahraga satu ini tentunya punya manfaat untuk kesehatan. Diungkap Lusy Heksa, Pound Pro dari Komunitas Poundsturling, poundfit punya banyak manfaat untuk menjaga kebugaran tubuh.
Lusy menyebut, gerakan-gerakan aktif pada olahraga satu ini ini bisa membentuk tubuh lebih ideal.
“Manfaatnya bisa untuk shapping (bentuk tubuh), berat badan juga lebih turun. Mungkin beberapa tubuh tidak terlihat kurus, tapi lebih ke shapping,” ungkap Lusy saat ditemui di acara Poundsturling di Pancoran, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Tak cuma untuk lebih membentuk tubuh, Lusy menjelaskan bahwa rutin berolahraga poundfit juga bisa berpengaruh ke kesehatan psikis seseorang. Lusy mengatakan olahraga ini bisa mengurangi stres loh!
BACA JUGA:
“Kita bisa menghilangkan stres di sini, beberapa teman-teman member sempat mengalami depresi akibat Covid-19, dan dokter mereka menyarankan untuk berolahraga poundfit,” jelas Lusy.
(Foto: MPI/ Annastasya)
Menurut Lusy, Poundfit bisa membuat seseorang lebih bahagia dan melepas penat karena olahraga satu ini bersifat komunal, dilakukan dengan berkumpul dengan banyak orang. Sehingga membuka peluang untuk mendapat teman baru. Hal ini bisa menjaga interaksi mereka sehingga bisa turut saling berbagi satu sama lain.
Selain itu, olahraga poundfit yang cenderung melakukan gerakan aktif bisa melepaskan stres dan beban pikiran.
“Karena poundfit gerakannya cepat dan musiknya juga cepat,” imbuhnya.
Meski begitu, Lusy menyarankan agar para pemula yang baru ingin memulai olahraga poundfit untuk tidak memaksakan diri. Lusy menjelaskan para pemula bisa mengikuti poundfit selama 30 menit dan memahami terlebih dahulu kondisi tubuh mereka.
“Poundfit sendiri idealnya durasinya 45 sampai 60 menit, tapi untuk pemula bisa 30 menit dulu. Sangat disarankan juga untuk listen to your body dulu, jadi jangan dipaksakan. Ada beberapa gerakan option agar pemula bisa lebih nyaman,” pungkas Lucy.
(Rizky Pradita Ananda)
