Dijelaskan lebih lajut, menurut laporan Nebraska Medicine Truhlsen Eye Institute, mata yang terpapar virus SARS-CoV-2 bisa berkembang mengalami gejala konjungtivitis yaitu mata berair, kemerahan, bengkak, iritasi, gatal, dan keluarnya kotoran dari mata.
Terkait merebaknya varian Arcturus ini sendiri, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengingatkan bahwa varian XBB 1.16 harus diwaspadai karena memiliki potensi untuk menjadi lebih parah.
"Kami sangat prihatin dengan potensi virus ini untuk menjadi lebih parah," ujar Maria Van Kerkhove, kepala teknis Covid-19 WHO.
(Rizky Pradita Ananda)