Para peneliti mengungkap, hingga 2019 penyakit Alzheimer sudah menyerang 6.000 pemain sepak bola bahkan 55.000 orang non professional.
Disampaikan Dr Peter Ueda, dari Karolinska Institutet, temuan ini jadi mengonfirmasi bahwa pesepakbola mempunyai risiko penyakit neurodegeneratif yang lebih besar di kemudian hari.
Penting untuk diketahui, selain riwayat keluarga dengan Alzheimer, penyakit jantung, bertambahnya usia bahkan depresi yang tidak segera ditangani dengan baik. Lewat penelitian lain sebelumnya, juga diungkapkan bahwa cedera kepala yang terjadi saat berolahraga juga menjadi salah satu risiko penyebab Alzheimer.
(Rizky Pradita Ananda)