5 Hal Sepele yang Bisa Bikin Pramugari Dipecat, Nomor 3 Sungguh Tak Terduga
BEBERAPA orang mungkin berpikir jika bekerja sebagai pramugari terasa amat menyenangkan lantaran bisa ikut traveling keliling dunia.
Namun tahukah Anda, jika mereka sebenarnya juga harus berhati-hati terhadap hal sepele yang bisa membuat mereka kapan saja bisa dipecat.
Mengutip laman Cheatsheet, ada berbagai hal mengejutkan yang ternyata memicu masalah pada beberapa pramugari di belahan dunia. Karier pramugari bisa saja tamat jika mereka nekat melakukan lima aktivitas berikut ini;
1. Menikah
Hal sepele yang bikin pramugari dipecat pada urutan pertama adalah menikah. Berdasarkan artikel Chicago Tribune pada tahun 1986, dikatakan hanya wanita lajang dan cantik yang dapat dipekerjakan.
Saat ini, maskapai penerbangan di Amerika Serikat memang telah mengakhiri praktik seksis, namun masih ada beberapa maskapai di belahan dunia lain yang mempermasalahkan status pernikahan. Seperti misalnya saja, di tahun 2015 pramugari Qatar Airways dapat dipecat jika mereka kedapatan menikah atau hamil.
2. Membuat blog
Siapa sangka membuat blog bakal menjadi cikal bakal dipecatnya seorang pramugari? Hal sepele namun berakibat fatal ini dialami oleh Ellen Simonetti, seorang pramugari Delta Airlines.
Di tahun 2004 silam, Ellen menjalankan sebuah blog bernama 'Queen of Sky'. Maskapai merasa keberatan Ellen memposting foto diri menggunakan seragam Delta. Ellen lantas menggugat Dela dan kasusnya diselesaikan di luar pengadilan.
3. Salah sebut nama kota
Salah menyebut nama kota mungkin terdengar sepele. Tapi kenyataannya, ada kasus terkait hal tersebut sampai membuat pramugari dipecat.
Pada tahun 2018, seorang pramugari Rusia harus kehilangan pekerjaannya lantaran menyebut kota di Rusia yakni Kaliningrad dengan menggunakan nama kota tersebut dalam bahasa Jerman yaitu Königsberg. Duh, apes banget ya guys!
4. Menolak terbang
United Airlines pernah memecat 13 orang pramugari pada tahun 2014. Pasalnya, mereka semua menolak untuk terbang setelah menemukan tulisan 'Bye Bye' dari seseorang di bagian ekor pesawat.
Para pramugari itu mengira, kata-kata tersebut merupakan ancaman sehingga mereka ogah melanjutkan penerbangan dari San Fransisco ke Hong Kong. Tapi mereka kembali dipekerjakan setelah mengajukan keluhan pelapor.
5. Menonton di iPad
Pada tahun 2013 silam, maskapai United memecat dua pramugari veteran karena alasan sepele. Si bos mendapati dua pramugari tersebut sedang menonton video di iPad dan tidak mengenakan celemek saat melayani penumpang selama penerbangan berlangsung.
Mau tidak mau mereka harus kehilangan pekerjaan. Tapi dua pramugari tersebut tak hanya tinggal diam dan justru melawan dengan gugatan. Akhirnya, mereka memenangkan USD800.000 (Rp12 juta) sebagai bentuk ganti rugi.
(Rizka Diputra)
