Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Masjid Berusia 3,5 Abad Peninggalan Dinasti Ottoman Hancur Dihantam Gempa Dahsyat Turki

Najwa Avifah Octavia , Jurnalis-Selasa, 07 Februari 2023 |11:30 WIB
Masjid Berusia 3,5 Abad Peninggalan Dinasti Ottoman Hancur Dihantam Gempa Dahsyat Turki
Masjid Yeni berusia 3,5 abad peninggalan Kekaisaran Ottoman ambruk diguncang gempa Turki (Foto: DHA Photo)
A
A
A

GEMPA dahsyat berkekuatan M7,8 melanda Turki pada Senin pagi yang terasa hingga ke berbagai negara tetangga seperti Suriah, Siprus dan Mesir.

Pusat Seismologi Mediterania Eropa (EMSC) mengatakan data awal menunjukkan gempa besar kedua berkekuatan 7,7 SR, dan berada 67 km (42 mil) timur laut Kahramanmaras, Turki, pada kedalaman 2 km.

Ribuan manusia meregang nyawa dan belasan ribu lainnya dilaporkan mengalami luka-luka. Tak hanya memakan korban jiwa, gempa dahsyat ini merobohkan banyak bangunan seperti tempat tinggal, pertokoan, kastil bersejarah, hingga Masjid Yeni yang sarat nilai sejarah.

Melansir beberapa sumber, Masjid Yeni Cami awalnya bernama Masjid Valide Sultan adalah masjid Kekaisaran Ottoman yang terletak di kawasan Eminonu di Istanbul, Turki.

BACA JUGA: Penuh Daya Tarik, Ini 6 Alasan Turki Jadi Incaran Travelers Dunia!
Masjid Yeni di Turki
(Masjid Yeni di Turki hancur diguncang gempa, Foto: apa.az)

Awal pembangunan masjid dimulai pada tahun 1597. Diperintahkan oleh Sultanah Safiye, yang merupakan istri Sultan Murad III dan kemudian Valide Sultan (Ibu Suri) dari Sultan Mehmed III.

Ia memerintahkan agar masjid tersebut dalam kapasitasnya sebagai Valide Sultan, dua tahun setelah kenaikan Mehmed III ke tahta Ottoman pada tahun 1595, maka nama resmi aslinya adalah Masjid Valide Sultan.

Pembangunan masjid dilakukan oleh arsitek bernama Davut Aga, murid dari Mimar Sinan yang Agung. Setelah Davut Aga meninggal pada tahun 1599, digantikan oleh Dalgic Ahmed Cavus. Dan pembangunan ini memakan waktu lebih dari setengah abad.

Pada tahun 1603 pembangunan dilakukan kembali secara besar-besaran dan selesai pada tahun 1665. Pada tahun tersebutlah masjid ini diganti menjadi Masjid Sultan Valide Baru (Yeni Valide Sultan Camii) atau disingkat menjadi Masjid Baru (Yeni Cami) di kalangan masyarakat Turki.

Bangunan masjid nan megah ini memiliki 66 kubah dan semi kubah dalam susunan piramidal, serta dua menara. Kubah utama berukuran tinggi 36 meter, dan didukung oleh empat semi kubah yang mengapit.

Seperti masjid kekaisaran lainnya di Istanbul, terdapat halaman peringatan (avlu) di sisi barat depan masjid. Pelataran Masjid Baru memiliki lebar 39 meter, dengan interior kolonial yang ditutupi 24 kubah kecil.

Bangunan Hancur Akibat Gempa Turki

(Foto: REUTERS)

Bagian dalam masjid berbentuk persegi dan berukuran 41 meter di setiap sisi. Area tengah dibatasi oleh empat tiang besar yang menjadi penopang utama kubah. Di sisi belakang terdapat tiang-tiang marmer ramping yang dipasang pada lengkungan dengan berbagai gaya.

Seperti masjid Utsmaniyah lainnya, di 4 sudut tempat pertemuan kubah dengan pilar penyangga, terdapat kaligrafi nama empat khalifah yaitu, Abu Bakar Ash-Shiddiq, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan, dan Ali bin Abi Thalib.

(Rizka Diputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement