Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Carok, Duel Maut dari Madura untuk Mempertahankan Kehormatan Diri

Dennira Prifta Binantari , Jurnalis-Jum'at, 30 Desember 2022 |16:47 WIB
<i>Carok</i>, Duel Maut dari Madura untuk Mempertahankan Kehormatan Diri
Tradisi Carok dari Madura. (Ilustrasi foto diambil dari Film Carok karya Institut Kesenian Jakarta)
A
A
A

Pertarungan Maut

Sebelum melakukan Carok, para peserta biasanya akan sepakat tentang hari pertarungan terlebih dahulu. Setelahnya mereka akan membuat arena yang bisa disaksikan oleh siapa saja.

Tradisi Carok dari Madura. (Ilustrasi: Film pendek Carok karya Insititut Kesenian Jakarta)

Tradisi Carok dari Madura. (Ilustrasi: Film pendek Carok karya Insititut Kesenian Jakarta)

Jika ada yang terbunuh dalam pertarungan itu, si pemenang biasanya akan menyerahkan diri kepada aparat. Namun dalam perkembangannya, tradisi ini mulai ditinggalkan karena menyalahi aturan hukum dan agama.

“Jadi, masyarakat setempat menyadari bahwa Carok adalah dosa besar karena melanggar perintah agama dan melawan hukum. Sehingga, masyarakat merasa tradisi ini tak lagi tepat untuk dilakukan,” ujar Farid Pribadi, Sosiolog Universitas Negeri Surabaya.*

(Siska Maria Eviline)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement