"Semua mesti ngantri, kalau rebutan bukan masyarakat Solo. Masyarakat Solo ngantri dan buang sampah pada tempatnya. Katanya mau jadi kota wisata," imbuhnya.
BACA JUGA : Pernikahan Kaesang dan Erina, Ini 5 Fakta Souvenir yang Dibuat UMKM asal Surabaya
Selain makanan gratis juga akan tersaji pentas musik berbagai genre di sepanjang rute kirab. Totalnya ada 9 panggung.
"Macam-macam, tidak ada yang dari luar Solo. Jadi ada kesenian tradisional ada gamelan, akustik konsep Java semua dari Solo," lanjutnya.
Erick menambahkan, khusus untuk musisi dan seniman, arahan dari awal memang mengundang musisi lokal. "Ada dari pengamen kota Solo juga akan tampil di panggung," tutupnya.
(Helmi Ade Saputra)