"Kalau bahasa cintanya gift, kita juga sering kasih orang. Berusaha kasih orang. Nah ini yang biasanya suka over budget. Itu yang harus dijaga sebisa mungkin," jelas Ario.
"Jadi love language ini juga bisa mengganggu keuangan. Bisa nggak sehat banget kalau pasangannya yang satu love language-nya quality time, yang satu receiving gifts, tapi nggak ada budget-nya. Kalau nggak dijaga ya pasti akan ganggu," imbuhnya.
Oleh sebab itu, keterbukaan sangat diperlukan dalam sebuah hubungan. Pasangan pun perlu untuk saling membicarakan keuangan bersama agar dapat mengatur pengeluaran bersama-sama. Dengan demikian, bahasa cinta pun tetap dapat tersalurkan tanpa mengganggu keuangan.
(Martin Bagya Kertiyasa)