Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kemenkes Genjot Program Deteksi Dini Penyakit Kardiovaskular di Sekolah

Muhammad Sukardi , Jurnalis-Selasa, 31 Mei 2022 |14:23 WIB
Kemenkes Genjot Program Deteksi Dini Penyakit Kardiovaskular di Sekolah
Ilustrasi organ jantung (Foto: Freepik)
A
A
A

Kementerian Kesehatan RI dikabarkan akan menggelar program deteksi dini penyakit kardiovaskular yang menyasar remaja usia sekolah.

Upaya ini dimaksudkan sebagai upaya pencegahan penyakit kardiovaskular agar tak semakin merebak di kalangan anak muda.

Disampaikan dr. Theresia Sandra Diah Ratih MHA, Kepala Sub Direktorat (Tim Kerja) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah Kemenkese RI, nantinya di sekolah-sekolah para murid akan diajarkan untuk menggunakan tensi digital, sebagai upaya bisa mendeteksi dini diri sendiri dari tiga penyakit yaitu obesitas, hipertensi, dan diabetes.

"Deteksi dini penyakit kardiovaskular sudah harus dilakukan sejak remaja, program kami menargetkan usia 15 tahun ke atas. Nantinya, deteksi dini bisa dilakukan di sekolah," kata dr Sandra dalam gelaran 'Berdamai dengan Gagal Jantung', Selasa (31/5/2022).

Menitikberatkan pada upaya edukasi mendeteksi tiga penyakit utama yakni hipertensi, diabetes, dan obesitas. Pengukuran deteksi dini yang dilakukan antara lain pengecekan tensi darah, tinggi badan dan berat badan, serta kadar gula dalam darah.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement