Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Viral Wisatawan Masuk Masjid Apung Diminta Bayar Rp5.000, Begini Faktanya

Tim Okezone , Jurnalis-Rabu, 18 Mei 2022 |11:22 WIB
Viral Wisatawan Masuk Masjid Apung Diminta Bayar Rp5.000, Begini Faktanya
Wisatawan masuk Masjid Apung diminta bayar Rp5.000 (dok Facebook)
A
A
A

Tanggapan Dispar

Kepala Dinas Pariwisata Pesisir Selatan Suhendri Zainal menjelaskan, retribusi itu bukan retribusi masuk masjid, itu adalah retribusi masuk kawasan destinasi wisata.

"Kebetulan, lokasi yang memungkinkan yang tidak ada kebocoran yang tidak ada bisa orang bermain di sekitar situ (lokasi masjid),” tegasnya dilansir dari ANTARA.

Suhendri menyatakan, saat jam tertentu waktu sholat, asar dan jumat itu digratiskan untuk masuk.

“Orang kan kadang-kadang datangnya jam 10, atau jam 3 dan ada yang bercelana pendek katanya mau sholat,” akunya.

Ia menyebutkan, masjid ini dibangun sebagai salah satu daya tarik objek wisata di Pantai Carocok.

“Sekali lagi retribusi itu masuk kawasan wisata, yang di viral kan itu seolah masuk masjid bayar,” ujarnya.

Lebih lanjut, Suhendri mengungkapkan alasan melakukan pemungutan retribusi di depan masjid.

“Kenapa di sana posisinya, karena kita belum ada pagar untuk semua kawasan itu, untuk menghindari kebocoran pendapatan asli daerah (PAD), menghindari orang bisa menggendong melalui pintu-pintu tikus itu, di sana bisa kita tutup peluang sekalian bisa meningkatkan PAD,” kata dia.

(Kurniawati Hasjanah)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement