Jokowi menerangkan, apabila pemerintah berencana merestorasi Kawasan Cagar Budaya Nasional Muaro Jambi yang luasnya 3.980 hektare.
Sejak tahun 2009, Candi Muaro Jambi telah diajukan ke UNESCO untuk dijadikan sebagai salah satu situs warisan budaya dunia dan saat ini masih masuk ke dalam daftar tunggu. Candi Muaro Jambi pun sudah masuk ke dalam kawasan strategis nasional (KSN) pada tahun 2017.
Tak hanya situs bersejarah, Desa Wisata Muara Jambi juga memiliki daya tarik wisata lain seperti Danau Kelari, hamparan sawah tadah hujan, perkebunan duku, durian dan karet alam, hingga makam kelingking Raden Mattaher. Ada pula sebuah coffee shop dengan kearifan lokal yang dikenal "Pojok Kopi Dusun".
Daya tarik wisata tersebut juga dilengkapi dengan ragam seni budaya dan produk ekonomi kreatif seperti tari topek labu, pencak silat melayu, tari bayangan, rebana siam dan lainnya.
Sementara untuk produk ekrafnya sendiri ada kuliner khas dan otentik seperti ikan senggung, tempoyak, ketan jando, kue selonjor, fesyen (batik bermotif candi), dan kriya (gelang dan kalung sebalik sumpah, anyaman tikar, topi, dan juga tas).
(Kurniawati Hasjanah)