Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ngeri! Seorang Pria Nekat Divaksin 90 Kali untuk Jualan Kartu Vaksin Palsu

Pradita Ananda , Jurnalis-Kamis, 07 April 2022 |08:07 WIB
Ngeri! Seorang Pria Nekat Divaksin 90 Kali untuk Jualan Kartu Vaksin Palsu
Ilustrasi pria 90 kali divaksin (Foto: Odditycentral)
A
A
A

SEORANG pria berusia 61 tahun di Jerman dilaporkan telah menerima total 90 dosis vaksin Covid-19. Apa tujuan dan dampaknya?

Pria yang namanya tidak disebutkan tersebut dengan sengaja menerima vaksin Covid-19 berkali-kali ke dalam tubuhnya. Tujuannya adalah agar bisa mendapatkan uang dari penjualan sertifikat vaksin Covid-19 palsu nomor batch vaksin asli kepada orang-orang yang tidak mau divaksin, seperti dikutip Oddity Central, Kamis (7/4/2022).

Vaksinasi Covid-19

Pria asal kota Magdeburg, Jerman timur itu diduga berhasil menerima hingga 90 dosis suntikan vaksin Covid-19 dari berbagai pusat vaksinasi di negara bagian Saxony selama berbulan-bulan. Ia tertangkap bulan April ini, setelah kedapatan datang ke lokasi sentra vaksinasi di Eilenburg, Saxony selama dua hari berturut-turut.

Laporan polisi menyebutkan, setiap kali datang ke lokasi vaksinasi, pria tersebut membawa dokumen vaksinasi kosong yang baru. Setelah selesai disuntik, ia kemudian menghapus halaman yang berisi informasi tentang nomor batch vaksin dan menjualnya kepada orang-orang yang berminat.

Menariknya, tiap kali menjalani aksinya, pria nekat itu selalu mendaftar vaksinasi menggunakan nama dan tanggal lahir asli miliknya sendiri. Tapi dengan trik, tidak pernah menunjukkan kartu asuransi kesehatannya saat disuntik karena bisa menimbulkan kecurigaan petugas.

BACA JUGA : Cakupan Vaksin Booster Covid-19 Baru 10%, Apakah Perlu Wacana Booster Kedua?

BACA JUGA : Peneliti Sebut Vaksin Covid-19 Tak Maksimal Lindungi Anak dari Omicron, Tapi..

Menurut informasi yang diperoleh surat kabar Freie Presse, pria berusia 61 tahun tersebut bahkan bisa divaksinasi sampai tiga kali dalam satu hari. Menerima 90 dosis vaksin Covid-19 berbagai merek, sejauh ini belum diketahui jelas efek jangka pendek dan jangka panjang apa dari vaksin Covid-19 di tubuh lansia tersebut.

Hingga berita ini ditulis, disebutkan pria tersebut tidak ditahan tetapi sedang diselidiki oleh pihak berwajib terkait tindakan penerbitan kartu vaksinasi dan pemalsuan dokumen yang tidak sah.

(Helmi Ade Saputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement