Chef Vindex sendiri mengungkap bahwa dirinya lebih menyukai bagian daging rib eye atau yang kerap disebut daging iga sapi. Menurutnya, bagian tersebut memiliki rasa lemak yang gurih dan juicy dibandingkan bagian daging lainnya.
"Kalau buat chef, kita nyarinya tuh rib eye biasanya. Kalau bikin steak, nah rib eye steak is the best karena flavor fat-nya itu bikin enak," katanya.
Baca Juga : Chef Vindex Ungkap Alasan Senang Gunakan Daging Sapi dan Domba Khas Australia
Pria yang pernah memimpin panelis juri ajang MasterChef Indonesia itu menambahkan, selain memiliki tekstur yang lembut, empuk, dan aroma yang khas, rib eye juga dapat diolah dengan mudah. Berbeda dengan sirloin dan secondary cut, kedua bagian daging tersebut membutuhkan marinasi serta waktu yang lama dalam proses pembuatannya.
"Kalau sirloin sebenarnya harus banyak marinasi karena kalau nggak rasanya hambar. Kurang kalau buat saya nggak rich gitu. Tenderloin lembut tapi kayak, kalau nggak ada sausnya just plain. Kalau secondary cut, masaknya lama. Nah, rib eye is the best," pungkasnya.
(Helmi Ade Saputra)