BAGI masyarakat tanah Jawa, perayaan 10 Muharram dalam kalender Hijriyah atau bulan Muharram Islam adalah salah satu momen spesial. Dalam perayaan ini pun tidak terlepas dari kuliner khas.
Nah, menu makanan khusus yang lekat sebagai lambang malam 1 Suro, yakni bubur suro. Bubur yang biasanya dihidangkan setelah pukul empat sore, pada malam menjelang datangnya 10 Suro.
Seperti bubur ayam pada umumnya, bubur suro punya rasa gurih dan kaya akan rempah-rempah khas Indonesia. Terbuat dari campuran bahan-bahan seperti beras, santan, garam, jahe, dan serai lalu disajikan bersama opor ayam dan sambal goreng labu siam yang kuahnya encer dan pedas sebagai lauk dan sayur.
Setelah itu diberi toping taburan serpihan jeruk bali dan bulir-bulir buah delima serta tujuh jenis kacang, mulai dari kacang tanah, kacang mede, kacang hijau, kedelai, kacang merah, kacang tholo, dan kacang bogor yang pengolahannya sebagian bisa digoreng dan ada pula yang direbus.