MENJAGA imunitas tubuh selama masa pandemi covid-19 tentu sangat disarankan. Salah satu caranya yakni dengan berjemur di bawah sinar matahari untuk memastikan kecukupan vitamin D yang dibutuhkan tubuh. Meski demikian, saat ini masih banyak masyarakat yang memperdebatkan kapan waktu terbaik untuk berjemur tersebut.
Dokter ortopedi Henry Suhendra SpOT menjelaskan bahwa saat ini fenomena berjemur telah terbagi menjadi beberapa kubu. Beberapa orang berjemur pada pagi hari pukul 07.00 hingga 09.00 dan sore sekira pukul 16.00. Sementara kubu selanjutnya adalah berjemur pada siang hari bolong yaitu pukul 12.00 siang.
Baca juga: Kekurangan Vitamin D Bisa Memperburuk Penyakit Autoimun
"Nah kita bicarakan masing-masing ya. Kubu pagi yang mulai pukul 07.00–09.00 pagi dan sore hari mengandung ultraviolet A, dan hampir tidak ada ultraviolet B. Ultraviolet A itu tidak membentuk vitamin D," terang dr Henry dalam salah satu unggahan videonya, seperti dikutip MNC Portal, Sabtu (5/6/2021).

Alhasil, banyak masyarakat tak menyadari saat terpapar sinar ultraviolet A yang cenderung tidak terlalu panas tersebut dalam jumlah banyak. Akibatnya, sinar ultraviolet A itu bisa menyebabkan berbagai masalah kulit seperti keriput, bintik di kulit, dan penuaan kulit lain yang bisa menyebabkan kanker kulit.