SENIMAN Filipina, Gilbert Angeles menunjukan cara terbaik untuk memanfaatkan limbah dalam kehidupan. Ia memasukan bahan-bahan seperti plastik parut, cat lama, hingga sisa kayu konstruksi dalam lukisannya.
Saat Gilbert Angeles mengetahui bahwa negaranya adalah salah satu penyumbang sampah plastik di laut terbesar di dunia, ia merasa harus mengambil tindakan.
Baca juga: Fakta Gunung Emas di Kongo, Heboh Dikaitkan Kiamat
Gilbert memutuskan cara terbaik untuk menunjukkan bagaimana limbah yang dibuang dapat diberikan kehidupan baru dalam media yang berbeda adalah dengan memasukkan bahan-bahan mulai dari plastik parut hingga cat kedaluwarsa dan sisa kayu konstruksi dalam lukisannya.
Sejak 2019, dia telah membuat lebih dari dua lusin lukisan semacam ini.
"Saya membuat karya seni ini untuk meningkatkan kesadaran agar kita dapat memerangi sampah di daerah kita, membuat kita lebih bertanggung jawab dalam cara membuang sampah kita, dan untuk menyadarkan kita ke mana sampah kita pergi," kata pria 49 tahun itu, sebagaimana dilansir dari Reuters, Senin (15/3/2021).
Seniman itu mengambil bahan dari sekitar Manila atau melalui sumbangan dari kontak yang dia buat sejak meluncurkan kampanye lingkungannya.