Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Budayawan Dorong Pemerintah Bangun Museum Cagar Budaya Selamatkan Artefak Sejarah Aceh

Antara , Jurnalis-Selasa, 02 Maret 2021 |13:02 WIB
Budayawan Dorong Pemerintah Bangun Museum Cagar Budaya Selamatkan Artefak Sejarah Aceh
Budayawan Aceh, Tarmizi A Hamid (Foto: Antara)
A
A
A

BUDAYAWAN dan Kolektor Manuskrip Aceh, Tarmizi A Hamid menyarankan Pemerintah Kota Banda Aceh membangun museum cagar budaya di kawasan Gampong (desa) Pande Kecamatan Kutaraja kota setempat, karena ribuan artefak ditemukan di sana.

"Lebih tepatnya pembangunan proyek Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) di sana diubah menjadi museum cagar budaya mengingat ribuan artefak sejarah Aceh di lokasi tersebut sudah banyak ditemukan," kata Tarmizi.

Menurut dia, pembangunan museum cagar budaya menjadi solusi perdebatan antara masyarakat dengan pemerintah yang berencana melanjutkan pembangunan IPAL di lokasi yang sudah ditemukan banyak situs sejarah tersebut.

Baca juga: 5 Tempat Wisata di Banda Aceh Paling Tersohor, Yuk Intip!

"Dari pada masyarakat dan pemerintah kota berdebat lebih baik bangunan yang sudah ada itu dibangun museum alam, karena banyak artefak sudah terbengkalai di situ," ujarnya.

Tarmizi menyampaikan, ketika orang lain di belahan dunia sedang menunjang pembangunan industri pariwisata bidang sejarah dan budaya tanpa memiliki wujud benda. Tetapi Aceh tidak memanfaatkan banyak peninggalan benda sejarah yang berhamburan di kawasan Pande dan Gampong Jawa tersebut.

"Tetapi Aceh menjadikannya tidak berguna karena tidak dimanfaatkan. Padahal potensi tersebut manis sekali dijadikan sebagai kota warisan," kata pria yang akrab disapa Cek Midi itu.

Tarmizi menjelaskan, dalam catatan sejarah, wilayah Gampong Pande tersebut memiliki peran penting dan strategis sebagai pusat pemerintahan Kerajaan Aceh.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement