Hipertensi tercatat menjadi penyakit penyerta atau komorbid tertinggi bagi pasien terinfeksi Covid-19 di dunia. Bahkan sangat diwaspadai karena dapat memicu kematian, akibat komplikasi antara keduanya (hipertensi dan Covid-19).
"Data terkini menyebutkan bahwa hipertensi merupakan komorbid tertingi Covid-19, di dunia termasuk di Indonesia, dengan perbandingan di AS sebanyak 56,6 persen, China 58,3 persen, Italia 49 persen serta Indonesia 50,5 persen," ujar Chairman of Organizing Committee 15 th Annual Scientific Meeting of InaSH, dr. Frits Reinier Wantian Suling, Sp.JP(K), FIHA dalam konferensi pers InaSH Scientific Meeting ke-15 secara virtual, Jumat (26/2/21).
Ia menjelaskan, angka kematian akibat hipertensi di dunia termasuk di Indonesia hingga saat ini masih stagnan. Angka kematian hipertensi seluruh dunia dilaporkan lebih dari 9,4 juta setiap tahunnya.
"Merupakan yang tertinggi dibandingkan penyakit-penyakit lainnya, baik di negara-negara maju maupun yang sedang berkembang bahkan di negara-negara tertinggal sekalipun," terangnya.