2. Tepung almond
Tepung almond adalah sumber magnesium, lemak tak jenuh omega-3 yang baik, protein nabati, dan vitamin E - antioksidan yang kuat. Ingatlah bahwa almond, seperti kacang-kacangan dan biji-bijian lain, tinggi kalori.
Tepung ini dibuat dengan menggiling almond yang direbus menjadi bubuk halus. Karena tidak mengandung biji-bijian, secara alami bebas gluten.
Nutrisi dalam tepung ini menawarkan beberapa manfaat, seperti peningkatan resistensi insulin, serta menurunkan kolesterol LDL (buruk) dan tekanan darah. Almond juga dapat melindungi kesehatan otak, karena vitamin E dapat mengurangi risiko Alzheimer.
Penawaran 1/2-cangkir (56-gram) tepung almond:
Kalori: 340
Protein: 12 gram
Lemak: 30 gram
Karbohidrat: 12 gram
Serat: 4 gram
Kalsium: 5% dari DV
Besi: 6% dari DV
Kalium: 8% dari DV
Magnesium: 65% dari DV
Vitamin E: 100% dari DV
Tepung almond memiliki rasa kacang dan mudah digunakan. Dalam sebagian besar resep, Anda bisa mengganti tepung almond dengan tepung gandum dengan rasio yang sama.
Tepung ini bekerja dengan baik dalam makanan yang dipanggang seperti pancake, kue, scone, dan biskuit, ditambah makanan gurih tertentu seperti pasta dan bakso buatan sendiri.
3. Tepung quinoa
Tepung quinoa adalah tepung berbahan dasar gandum, bebas gluten yang kaya protein, zat besi, serat, dan lemak tak jenuh.
Satu porsi 1/2 cangkir (56 gram) tepung quinoa menyediakan:
Kalori: 200
Protein: 8 gram
Lemak: 2 gram
Karbohidrat: 38 gram
Serat: 6 gram
Besi: 33% dari DV
Kalium: 4% dari DV
Beberapa orang merasa tepung ini pahit, tetapi Anda bisa mengurangi after taste dengan memanggangnya di atas wajan kering dengan api sedang selama 5-10 menit, aduk perlahan, sebelum menambahkannya ke resep Anda.
Tepung quinoa sangat bagus untuk pancake, muffin, dan pizza serta kulit pie. Anda juga bisa menggunakannya untuk mengentalkan sup dan saus.