Rupanya gejala yang ditunjukkan itu merupakan reaksi psikosomatik pada tubuh. Salah satu yang membuat reaksi ini bisa timbul adalah kecemasan.
Kecemasan muncul karena amygdala atau pusat rasa cemas, sekaligus memori manusia, terlalu aktif bekerja. Akhirnya tidak sanggup mengatasi kerja berat itu.
"Amygdala yang bekerja berlebihan ini juga mengaktifkan sistem saraf otonom secara berlebihan. Kita jadi selalu dalam kondisi fight or flight atau siaga terus menerus," terangnya.