Lampu merupakan tanda kesejahteraan bagi semua anggota keluarga. Alhasil dalam perayaan ini, masyarakat mengeluarkan banyak lentera untuk meramaikan acara. Pada beberapa wilayah lain Cap Go Meh sering disebut dengan Festival Lentera.
Ketika Dinasti Han berakhir, Cap Go Meh menjadi dikenal publik. Saat Cap Go Meh, masyarakat bisa menikmati pemandangan lentera yang telah diberi banyak hiasan.
Saat Cap Go Meh, masyarakat juga akan menonton tarian Barongsai dan Liong. Mereka berkumpul untuk bermain game penuh teka-teki, dan makan onde-onde. Perayaan juga akan dimeriahkan dengan kehadiran kembang api dan petasan.
(Abu Sahma Pane)