Peran ibu dalam mendeteksi anaknya terkena TB sangatlah besar. Apabila ibu melihat gejala seperti anak lemas, kurang gizi, berat badan turun, dan batuk meskipun tidak sesering orang dewasa, maka harus dibawa ke rumah sakit.
Akan tetapi, terkadang ada anak yang belum tentu menunjukkan gejala-gejala seperti yang disebutkan. Bisa jadi anak tidak terlihat kekurangan gizi atau mengalami penurunan berat badannya. Namun berat badannya tetap atau stagnan.

"Ada kemungkinan anak yang terkena TB itu berat badannya stagnan setiap bulan. Usianya bertambah tapi berat badannya segitu-gitu aja, tidak bertambah maupun berkurang," ujar Dr Vanessa.
Gejala lain yang mungkin menunjukkan anak terkena TB adalah pada bayi terlambat jalan. Atau bisa juga mereka tidak mau makan banyak. Sekali lagi, cara terbaik untuk mencari tahu anak terkena TB atau tidak adalah periksa ke dokter atau rumah sakit.