Australia resmi meluncurkan hotel di bawah laut pertama yang memungkinkan para wisatawan, menikmati keindahan alam di kawasan Great Barrier Reef tanpa perlu repot-repot membasahi diri.
Adalah Reefsuites, hotel berkonsep mewah ini dibangun di daerah Hardy Reef yang sempat mengalami kerusakan hebat akibat bencana alam angin topan Debbie pada 2017 silam.
Menilik unggahan foto yang beredar di media sosial, seluruh kamar di Reefsuites didesain menyerupai akuarium raksasa, di mana bagian atap maupun lantainya berbahan kaca kuat dan transparan.
Dilansir Okezone dari Stuff.nz, Rabu (4/11/2019), hotel ini telah beroperasi sejak 1 Desember 2019. Para tamu hotel dapat menikmati keindahan terumbu karang dan beragam fauna liar setelah malam menjelang.
Namun, bagi mereka yang lebih senang tidur sembari memandangi bintang-bintang di langit, pihak hotel telah menyediakan kamar khusus berkonsep 'glamping' di atas permukaan laut.
Biaya pembangunan hotel di bawah laut ini rupanya memakan biaya yang sangat besar yakni, Rp96 miliar. Pihak perusahaan terpaksa menggelontorkan dana tersebut karena mereka telah berprinsip untuk tidak merusak lingkungan, dan menghancurkan terumbu karang di sekitar lokasi hotel.