Dokter menambahkan, jika seorang gadis mengalami pertumbuhan tiba-tiba sebelum berusia sembilan tahun dan seorang anak laki-laki juga memiliki pengalaman yang sama sebelum berusia 11 tahun serta mengalami sifat seksual sekunder, maka mereka mengalami pubertas dini dan perlu dirawat.
Studi tentang fenomena melatonin pada masa pubertas telah dilakukan sebelumnya. Dikatakan melatonin berlebihan memiliki hubungan dengan penurunan pematangan seksual.
WebMD juga melaporkan bahwa paparan cahaya dapat menghambat produksi melatonin, terutama pada malam hari ketika berada pada kinerja puncaknya.
(Utami Evi Riyani)