Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sulit Dideteksi, Kenali Bahaya Rabies dari Gigitan Anjing Gila

Dewi Kania , Jurnalis-Selasa, 05 Maret 2019 |18:43 WIB
Sulit Dideteksi, Kenali Bahaya Rabies dari Gigitan Anjing Gila
Ilustrasi. (Foto: Shutterstock)
A
A
A

GIGITAN mamalia memang bisa menjadi rabies, salah satu penyakit berbahaya, jika tidak segera diatasi. Sayangnya, penyakit tersebut sampai saat ini sulit terdeteksi lewat pemeriksaan darah.

Rabies menyerang sistem saraf pada manusia dan hewan berdarah panas, seperti anjing, kucing, kera yang terpapar virus rabies. Penularannya lewat air liur hewan tersebut dengan gigitan atau luka terbuka.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik dr Siti Nadia Tarmizi, MEpid mengatakan, penyakit rabies bersifat fatal jika tak diatasi segera. Gejala klinisnya sangat banyak, bahkan bisa menyebabkan seseorang meninggal dunia.

"Gejala klinisnya itu berupa radang otak akut (encephalitis) yang diikuti hiperaktifitas, kejang, atau kelumpuhan (paresis/paralisis), dan terjadi koma, biasanya meninggal karena gagal pernafasan pada hari ke 7-10 sejak timbul gejala pertama (onset)," tutur Nadia lewat siaran pers yang diterima Okezone, Rabu (5/3/2019).

Baca Juga: Momen Ariel Noah Liburan, Foto Terakhir Bikin Perempuan Cenat-Cenut

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement