Dengan pengalaman mendirikan Tayada selama 8 tahun, selama itu pula "pendidikan mode" yang Yenni dan Anastasia dapatkan secara otodidak.
"Keinginan kami untuk tetap melestarikan tradisi dan kebudayan Indonesia, menginspirasi Maina untuk menghasil kan karya yang mencerminkan keragaman akan kebudayaan Indonesia," ujar Yenni.
Tidak hanya Maina, dalam kesempatan itu Oline Workrobe juga menampilkan lebih banyak permainan detail pola, melalui garis, bentuk lengkung, ataupun bentuk angeometris baru ke dalam setiap tampilan busana.
Jika sebelumnya brand yang berdiri pada awal 2010 ini banyak bermain dengan perpaduan warna yang kontras, namun kali ini koleksi Oline Workrobe lebih banyak didominasi dengan warna hitam, yang lebih monokromatik dan juga menonjolkan detail modern tanpa mengesampingkan warna merah menyala dan garis hitam-putih sebagai ciri khas OlineWorkrobe.
(Renny Sundayani)