Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Anak Tertular Herpes, Seorang Ibu Peringatkan Bahaya Bayi Disentuh & Dicium Sembarang Orang

Tiara Putri , Jurnalis-Kamis, 03 Agustus 2017 |06:10 WIB
Anak Tertular Herpes, Seorang Ibu Peringatkan Bahaya Bayi Disentuh & Dicium Sembarang Orang
Ilustrasi (Foto: Sheknows)
A
A
A

(Foto: Independent)

Bercak merah yang terinfeksi karena virus herpes simpleks biasanya hilang setelah 7-10 hari. Menurut NHS, virus itu sangat menular dan proses penyebarannya melalui air liur, kulit, dan sentuhan. Hingga kini belum diketahui secara pasti obat yang bisa menyembuhkan herpes. Virus penyebab penyakit ini diyakini tinggal seumur hidup pada tubuh manusia tetapi tidak aktif sepanjang waktu. (Baca Juga: Apa Bedanya Penyakit Roseola, Campak dan Rubella?)

"Hal ini tentunya sangat menyebalkan karena sekarang tiap kali Juliano demam atau sakit, dia bisa mengalami wabah ini lagi. Saya tidak tahu bagaimana caranya untuk menangani hal ini. Tapi saya selalu berusaha memberikan yang terbaik karena ini rasanya menyedihkan. Hancur hati saya saat melihat Juliano menderita karena virus sedangkan saya tidak bisa melakukan apa-apa," tandas Samantha.

Kini Samantha hanya bisa mengingatkan para orangtua untuk lebih berhati-hati kepada siapa saja, termasuk kerabat dekat mereka. Orangtua diminta agar selalu menyuruh orang-orang yang ingin menyentuh anaknya untuk mencuci tangan terlebih dahulu. (Baca Juga: Cegah Anak Lahir Cacat, Perempuan Hamil Harus Imunisasi Rubella)

"Apabila Anda melihat kerabat pilek atau memiliki sesuatu pada tubuhnya, jangan biarkan mereka menyentuh anak Anda," pungkas Samantha.

(Helmi Ade Saputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement