Perawatan yang paling umum untuk mengatasi Sleep Apnea adalah terapi menggunakan mesin continuous positive airway pressure (CPAP). Dengan CPAP, Anda akan mendapatkan tekanan udara yang agak lebih besar dibanding dengan udara sekitar Anda. Hal ini bisa menjaga saluran napas bagian atas untuk tetap terbuka, sehingga mencegah Sleep Apnea dan dengkuran.
Operasi
Pembedahan adalah pilihan lain untuk mengobati Sleep Apnea apabila cara lain gagal. Umumnya, pembedahan dilakukan jika dalam 3 bulan cara lain untuk mengatasi Sleep Apnea tidak berhasil. Namun, bagi beberapa orang yang memiliki masalah struktur rahang tertentu, ini adalah pilihan pertama yang baik.
Tujuan pembedahan untuk Sleep Apnea adalah memperbesar jalan napas melalui hidung atau tenggorokan sehingga tidak menyebabkan dengkuran atau membuka saluran udara bagian atas. Pilihan bedah bisa meliputi pembuangan jaringan di bagian belakang mulut dan bagian atas tenggorokan, reposisi rahang untuk memperbesar ruang di belakang lidah dan langit-langit lunak, menciptakan jalur udara baru, dan menjaga awalan yang tertutup agar udara tidak tersumbat di tenggorokan.
Jenis pembedahan lain untuk mengurangi dengkuran dan berkontribusi pada pengobatan Sleep Apnea adalah menghilangkan polip pada hidung, meluruskan partisi bengkok antara lubang hidung, mengangkat amandel, dan operasi penurunan berat badan.
(Helmi Ade Saputra)