Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ritual Penyaliban dan Menyepi, Tradisi Paskah Unik di Filipina

Erika Kurnia , Jurnalis-Jum'at, 14 April 2017 |21:21 WIB
Ritual Penyaliban dan Menyepi, Tradisi Paskah Unik di Filipina
Festival Moriones, Filipina (foto: Instagram/@morionesfestival)
A
A
A

SEBAGAI negara mayoritas umat Katolik, Filipina merayakan Pekan Suci Paskah dengan khusyuk. Berbagai tradisi yang biasa dilakukan pun terbilang unik, sebut saja tradisi penyaliban dan menyepi.

Seperti apa mereka melakukannya? Berikut ulasannya.

Festival Moriones

Festival ini diadakan di provinsi Marinduque. Dalam peringatan kehidupan dan kematian Yesus selama seminggu, peserta berpakaian seperti tentara Romawi dan turun ke jalan-jalan dari Senin Kudus sampai hari Minggu Paskah, menghidupkan kembali kejadian Passion of Christ.

Peserta juga akan memakai kostum, tutup kepala, dan masker yang menggambarkan wajah perwira Romawi untuk menghidupkan kembali kisah Longinus, prajurit Romawi setengah buta yang hadir selama penyaliban Yesus.

Menurut cerita Alkitab, Longinus menusuk tubuh samping Yesus dan membuat darah terciprat ke matanya, kemudian secara ajaib memulihkan penglihatannya. Saat itulah Longinus mengakui beriman dan percaya bahwa Yesus adalah anak Allah.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement