Karina mengaku dalam pengalaman pertamanya solo travelling, ia sempat merasakan ketakutan. Ketakutan itu ia rasakan saat berada di Kota New York yang terkenal menjadi kota paling padat di Amerika.
Meski demikian, perempuan kelahiran Jakarta ini merasakan manfaat dari solo travelling. Hal ini ia rasakan sepulang dari Amerika. Karena rasa takut dan pengalaman pertamanya itu membuat dirinya merasa lebih berkembang.
“Paling takut pas di New York. Tapi sisanya pulang dari situ aku lebih merasa berkembang. Karena dari travelling sendiri, aku belajar banyak hal,” pungkasnya.
(Yogi Cerdito)