Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Dismenorea

, Senin, 14 Agustus 2023 |15:36 WIB
Dismenorea
Dismenorea
A
A
A
Umum

Penyakit dismenorea yang kerap dialami para wanita. Dismenorea adalah istillah medis untuk haid yang terasa nyeri. Sekira 75 persen wanita di dunia diketahui mengalami dismenorea sepanjang usia reproduksinya.

Jenis-jenis Dismenorea

1. Dismenorea primer cenderung terjadi saat dua atau tiga tahun setelah menstruasi dimulai, dan setelah ovulasi berlangsung. Penyebab kelainan ini biasanya jarang ditemukan dan seringkali hilang pada usia 25 tahun. Selain itu dismenoria juga jarang dijumpai setelah melahirkan.

2. Dismenorea sekunder lebih sering terjadi pada usia dewasa. Kondisi ini menimbulkan kram perut satu atau dua minggu sebelum mulai haid. Biasanya merupakan kelainan dari gejala endometriosis atau perlekatan.

Gejala

Gejala Dismenorea

  • Kram perut berat pada awasl menstruasi dan berlangsung hingga tiga hari
  • Diare
  • Sering buang air kecil
  • Berkeringat
  • Rasa nyeri panggul yang menjalar ke bagian atas paha dan punggung
  • Perut kembung
  • Nyeri punggung
  • Mual dan muntah

Penyebab

Menurut penelitian, wanita yang menderita dismenorea primer menghasilkan hormon prostaglandin dalam jumlah berlebihan. Prostaglandin adalah salah satu hormon yang terlepas selama melahirkan dan sebagian berperan dalam kontraksi rahim.

Nyeri ini timbul akibat sejumlah kecil darah haid yang mengalir kembali ke tuba fallopi, yang menimbulkan iritasi.

Pencegahan

Berikut beberapa penanganan dismenorea:

  • Minum obat antiprostaglandin, seperti naproksen, minum sebelum menstruasi.
  • Pil kontrasepsi, pil ini dapat meredakan dismenorea karena akan menghambat ovulasi, mengubah keseimbangan hormon, serta mengurangi ketebalan lapisan rahim.
  • IUD progesteron, ini dapat membantu mencegah dismenorea

Berita Lainnya
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Info Penyakit Lainnya
AIDS
Diabetes
Gagal Ginjal Akut
Cacar Monyet
Batu Ginjal
More
Advertisement