Lebih lanjut, dr. Klara Yuliarti, Sp.A(K) juga mengungkapkan bahwa kesadaran akan intoleransi laktosa tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga telah menjadi perhatian global. Di berbagai negara Eropa, produk susu bebas laktosa sudah tersedia secara luas dan menjadi bagian dari konsumsi harian masyarakat yang memiliki sensitivitas terhadap laktosa.
“Konsumsi susu bebas laktosa menjadi solusi bagi anak-anak yang mengalami lactose intolerant. Dengan begitu, mereka tetap bisa mendapatkan manfaat dari susu, seperti protein dan kalsium, tanpa harus mengalami gangguan pencernaan akibat laktosa,” jelas dr. Klara Yuliarti, Sp.A(K).
Ia menekankan bahwa kehadiran susu bebas laktosa membantu anak-anak tetap tumbuh optimal meskipun memiliki keterbatasan dalam mencerna laktosa. Hal ini juga menjadi pilihan yang aman bagi orang tua yang ingin tetap memberikan produk susu, namun tidak ingin mengambil risiko munculnya gejala seperti diare, kembung, atau sakit perut setelah konsumsi susu biasa.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)