“Penanganan dini sangat krusial agar kondisi tidak semakin memburuk dan menimbulkan dampak lebih luas dalam kehidupan sehari-hari, baik secara sosial maupun finansial,” lanjutnya.
Video tersebut lantas viral dan hingga kini telah ditonton hingga 4.5 juta pengguna di TikTok. Beragam komentar dari netizen pun membanjiri kolom komentar postingan tersebut.
"Pernah main aplikasi yang ada judol-nya, emang sih bikin nagih. Aplikasi kayak gitu aja bikin kecanduan, apalagi aplikasi langsung judol,” tutur @use***
"Hanya pemain yang tahu rasanya kalah besar dan utang di mana-mana,” timpal @kan***
"Solusinya ya... pemerintah tutup akun judol, sampai akar-akarnya,” tegas @rey***
"Persis kayak temen saya, utang di mana-mana gara-gara judoll. Bahkan sampai pakai paylater saya buat kredit barang dan dijual kembali buat main judoll. Orang kecanduan judoll, 80% sudah tidak punya rasa malu buat ngutang!" ungkap @lis***
(Qur'anul Hidayat)