Qantas Siap Tempuh 35 Jam Penerbangan untuk Evakuasi Warga dari Lebanon

Fatin Wardahni Nazihah, Jurnalis
Selasa 08 Oktober 2024 14:47 WIB
Qantas Siap Tempuh 35 Jam Penerbangan untuk Evakuasi Warga dari Lebanon, (Foto: PYOK)
Share :

Situasi konflik yang semakin memanas di Lebanon, mendorong pemerintah Australia untuk segera bertindak. Qantas pun terlibat langsung dalam misi penyelamatan ini.

Ini sebagai respons cepat terhadap permintaan evakuasi warga Australia dari Lebanon, maskapai Qantas menyiapkan dua penerbangan khusus.

Penerbangan pertama menggunakan pesawat Boeing 787 Dreamliner, diberangkatkan dari Sydney dan dijadwalkan menuju Larnaca, Siprus, sebelum kembali ke Sydney. Lama perjalanan pulang-pergi pesawat tersebut memakan waktu lebih dari 35 jam untuk pilot dan awak kabin, seperti dikutip PYOK pada Selasa (8/10/2024).

Penerbangan ini berangkat pada pukul 7 pagi waktu setempat dari Sydney dan diperkirakan tiba di Siprus pada sore hari setelah menempuh jarak sekira 15.890 kilometer. Dengan waktu tempuh lebih dari 18 jam untuk tiba di Larnaca, penerbangan ini juga membawa petugas medis, teknisi, dan peralatan khusus untuk mengantisipasi setiap masalah teknis yang mungkin terjadi selama persinggahan singkat di Siprus. 

Setelah tiba di Larnaca, pesawat ini akan menjemput sekira 220 warga Australia yang telah dievakuasi dari Lebanon. Pemerintah Australia telah memfasilitasi penerbangan komersial dari Beirut ke Siprus untuk membawa warganya keluar dari wilayah berbahaya.

Setelah semua penumpang naik, pesawat akan segera kembali ke Sydney dengan waktu tempuh pulang sedikit lebih pendek, sekitar 17 jam. Jika semua berjalan sesuai rencana, pesawat diperkirakan akan tiba kembali di Sydney pada Selasa malam.

Penerbangan ini dioperasikan dengan nomor penerbangan militer Royal Australian Air Force (ASY1258), mengingat pentingnya operasi ini dalam konteks kemanusiaan. Selain penerbangan pertama ini, penerbangan kedua juga direncanakan akan berangkat dari Siprus pada Rabu malam dengan nomor penerbangan ASY1270.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya