“Kalau susu itu lemaknya rantai pendek, santan itu lemaknya rantai menengah. Jadi mereka tidak cocok untuk saling menggantikan (satu sama lain),” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama. Dr. Rita juga mengingatkan jika susu dipanaskan secara terus menerus apalagi dalam suhu tinggi dalam waktu yang lama, hal ini bisa merusak kandungan gizi yang terkandung di dalamnya. Contohnya, kandungan protein serta kalsium akan rusak. Selain itu, beberapa vitamin B1,B2,B3,B6, dan B12 juga bisa teroksidasi lantaran terkena panas.
“Kalau susu dipanaskan dengan suhu tinggi dalam waktu yang lebih dari dua sampai tiga menit, dan kemudian dipanaskan berulang, maka kandungan gizinya akan rusak,” tegasnya.