SAAT bulan Ramadhan, aktivitas berolahraga tentunya harus tetap dilaksanakan. Namun beberapa orang akan menjadi khawatir apabila aktivitas olahraga tersebut dapat membuatnya kelelahan bahkan kehausan yang dapat mengganggu jalannya ibadah puasa.
Namun jangan khawatir, praktisi kesehatan dan sport enthusiast, dokter Tirta, akan membagikan beberapa tips berolahraga selama bulan Ramadhan melalui video yang diunggah ke YouTube Channel miliknya.
Dokter Tirta mengatakan jika tidak ada intake kalori yang masuk dari pagi hingga sore hari pada orang yang berpuasa. Namun tubuh akan tetap bertahan karena memiliki cadangan cairan dan cadangan energi. Otomatis, kondisi fisik orang yang berpuasa tidak akan seprima seperti hari-hari di luar bulan Ramadhan. Tetapi tubuh akan mulai terbiasa dengan kondisi tersebut setelah beberapa hari menunaikan puasa. Lalu, di waktu kapan seseorang dapat berolahraga?
Yang pertama adalah saat menjelang berbuka puasa, antara jam 16.00 hingga menjelang berbuka puasa. Namun, intensitas olahraga yang dilakukan selama bulan puasa harus lebih ringan daripada olahraga yang dilakukan saat tidak berpuasa.
“Misalkan ya bebannya biasa kalo angkat beban, tapi repetisi lebih tinggi. Kalau mau lari berarti phasenya santai, tetapi main durasi. Kenapa? Karena kita sudah kekurangan cairan. Nah ketika nanti kita batal, yang pertama kali dimakan jangan langsung makan berat. Batalkan dengan makanan-makanan yang mengandung energi cepat yaitu mengandung gula simpleks. Contoh, kurma, pisang, apel, roti, dan cairan-cairan elektrolit,” jelas dr. Tirta.
Jadwalkan makan berat pada 1-2 jam setelah berbuka puasa.
Waktu olahraga selanjutnya yang baik dilakukan saat bulan Ramadhan adalah setelah menunaikan ibadah Sholat Tarawih, sekitar jam 9-10 malam. Bisa dilakukan dengan angkat beban, kemudian dilanjutkan dengan makan malam, dan tidur sekitar jam 10-11 malam.
Selanjutnya adalah sebelum melakukan sahur. Lakukan olahraga ringan yang bisa dilakukan di rumah seperti push up, sit up, dan lainnya. Dilanjutkan dengan minum air putih, memakan buah pisang, dan makan makanan yang cukup.
Buat yang penasaran dengan penjelasan lebih lengkapnya langsung aja cek videonya hanya di YouTube Channel Tirta PengPengPeng, ya!
(Martin Bagya Kertiyasa)