"Jadi, Kementerian, lembaga, BUMN, BUMD, pemerintah provinsi, serta pemerintah Kabupaten/Kota, semuanya tengok itu e-Katalog, dan beli produk dalam negeri," imbuhnya.
Salah satu produk yang disorot Jokowi, ialah bat modern asli Indonesia (OMAI) untuk penanganan stunting bernama HerbaAsimor. OMAI tersebut menurut informasi yang diterima MNC Portal, dikembangkan dari kekayaan alam Indonesia yakni dari daun torbangun, daun katuk, dan ikan gabus yang bermanfaat untuk air susu ibu (ASI)
"OMAI HerbaAsimor terbukti bisa membantu melancarkan dan meningkatkan kualitas ASI. Dari hasil riset ke konsumen, sebanyak 8 dari 10 ibu menyusui mengaku merasakan manfaat dari OMAI ini, " tutur CHD PT Dexa Medica, Maret Yudianto.
OMAI tersebut, menurut Maret telah dipakai untuk membantu penurunan angka stunting di 32 Provinsi dan lebih dari 250 Kabupaten/Kota. Sebagai salah satu upaya mencapai target Indonesia, untuk menekan angka prevalensi stunting menjadi 14 persen di 2024.
Daun katuk diketahui masuk jadi salah satu komposisi OMAI satu ini, mengutip laman rfesmi Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, daun katuk adalah sayuran yang mengandung laktagogum yang membuat ASI lancar dan berkualitas. Pasalnya, daun katuk mengandung steroid dan polifenol yang bisa meningkatkan kadar prolaktin yang berfungsi untuk mempercepat dan memperlancar produksi ASI.
(Rizky Pradita Ananda)