6 Gejala Leptospirosis yang Harus Diwaspadai, Salah Satunya Sakit Kepala!

Dyah Ratna Meta Novia, Jurnalis
Senin 06 Maret 2023 15:49 WIB
Cuaca ekstrem (Foto: Istock
Share :

CUACA ekstrem masih berlangsung hingga kini, hujan sering mengguyur tiba-tiba. Nah, saat cuaca tak menentu, kasus leptospirosis atau kencing tikus di Indonesia makin marak. Bahkan jumlah tertinggi ada di Jawa Tengah (Jateng) sebanyak 111 kasus.

Sementara untuk DKI Jakarta, kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid, belum ada laporan untuk kasus leptospirosis.

"Jawa Tengah ada 111 kasus dan 18 meninggal, Jawa Barat 9 kasus dan meninggal 2, DIY ada 86 kasus dan 12 kematian, serta Sulsel kasus 4 kematian 0," ungkap dr Nadia kepada MNC Portal.

"DKI belum ada sampai saat ini, karena ini berdasarkan laporan dari Provinsi saja," jelas dr Nadia .

Sebelumnya, kasus leptospirosis menjadi sorotan karena ditemukan 6 kasus kematian di Bantul, Yogyakarta.

Kepala Seksi Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Bantul Abednego Dani Nugroho mengatakan, jumlah tersebut mengalami peningkatan dibanding dengan tahun lalu.

Pada tahun 2022, hanya aja 4 kasus kematian akibat Leptospirosis. Sehingga selama kurun bulan Januari hingga pertengahan bulan Februari ini sudah ada 37 kasus Leptospirosis. Ia mencatat, di Januari ada 29 kasus dan Februari sampai tanggal 20 kemarin ada 8 kasus Leptospirosis.

"Paling banyak temuan di Kapanewon Kasihan dengan jumlah 10 kasus, Kapanewon Pandak 6 kasus. Kemudian Kapanewon Bambanglipuro dan Bantul masing-masing 4 kasus, Sewon 3 kasus dan kapanewon lain rata-rata satu kasus," kata dia.

 BACA JUGA:Leptospirosis Mengancam di Tengah Cuaca Ekstrem, Anak Dilarang Main Air Genangan!

Lalu apa saja gejala leptospirosis?

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya