Intip Pesona Barbados, Negara Republik Baru di Kepulauan Karibia

BARBADOS menjadi negara republik baru di Kepulauan Karibia. Sebelumnya, Barbados berada di bawah Kerajaan Inggris.

Melansir dari BBC, Pada 30 November 2021 lalu dalam upacara yang dilakukan di Bridgetown, Barbados resmi mencopot Ratu Elizabeth II sebagai kepala negara dan menjadi republik baru di dunia. Dame Sandra Mason kemudian dilantik menjadi Presiden Barbados.

Pangeran Charles hadir sebagai tamu kehormatan dan mengakui kekejaman perbudakan telah lama diderita Pulau Karibia. Dia juga menegaskan kembali hubungan kedua negara ini akan terus berlanjut, walaupun ada perubahan status konstitusional.

Barbados mengumumkan rencananya untuk menjadi republik sejak tahun 2020, tetapi akan tetap berada dalam Persemakmuran. Inggris pertama kali datang di Bridgetown pada tahun 1624.

Kemudian Inggris menguasai wilayah tersebut hingga tahun 1966. Saat itu, Barbados merdeka namun masih dalam pengaruh Kerajaan Inggris.

Mengutip dari Britannica, Barbados terletak sekitar 160 kilometer dari timur Saint Vincent dan Grenadines. Berbentuk kira-kira segitiga, negara ini berukuran sekitar 32 kilometer dari barat laut ke tenggara dan sekitar 25 kilometer dari timur ke barat pada titik terlebarnya. Ibu kotanya adalah Bridgetown, yang juga merupakan pelabuhan utama negara ini.

Posisi geografis ini sangat berpengaruh terhadap sejarah, budaya, dan ekonomi Barbados. Negara ini telah menjadi penghubung utama antara Eropa Barat, terutama wilayah Inggris Raya, Karibia Timur, dan sebagian dari Amerika Selatan, sejak akhir abad ke-17.

Formasi geologi negara ini tidak banyak terdapat gunung-gunung, sehingga kehidupan flora dan fauna pun sedikit. Walaupun pengaruh budaya Inggris masih meliputi negara ini, budaya Afrika juga sudah mulai berkembang di Masyarakat. Sejak merdeka pada tahun 1966, rasa nasionalisme budaya terus ditanami kepada masyarakat sebagai bagian dari proses pembangunan bangsa.