Mau Diet Keto? Ini Efek Sampingnya

Diet keto sering dilakukan oleh orang-orang yang ingin menurunkan berat badan akhir-akhir ini. Diet keto dilakukan dengan mengonsumsi makanan rendah karbohidrat yang dapat menurunkan berat badan dengan cepat.

Namun diet ini juga disertai efek samping. Seperti dilansir Times of India, ini efek samping diet keto, simak ya

 

1. Anda bisa terkena keto flu

Keto flu terjadi ketika Anda mengurangi karbohidrat dan masuk ke kondisi ketosis di mana tubuh Anda mulai membakar lemak untuk energi. Ini bisa membuat Anda sakit kepala, mual, lelah, dan diare.

Efek samping ini adalah karena tubuh menggunakan lemak sebagai sumber energi utamanya alih-alih karbohidrat. Setelah tubuh mulai beradaptasi dengan sumber bahan bakar baru ini, Anda akan secara otomatis merasa lebih baik.

2. Penurunan berat badan lebih awal

Seperti dilansir Sindo News, karbohidrat mengandung lebih banyak air daripada lemak dan protein sehingga diet keto dapat menghasilkan langsing lebih awal. Ketika Anda berhenti makan karbohidrat, semua air tambahan akan keluar melalui urin, itulah sebabnya Anda turun beberapa kilogram dalam skala dan Anda mulai terlihat lebih ramping.

Penurunan pertama ini mungkin berat air dan kebanyakan orang yang mengikuti diet keto merasa sulit untuk tetap dengan rencana makan yang ketat. Jadi, jika Anda berhenti secara acak pada diet ini, Anda akan mulai menambah berat badan dengan cepat.

Baca juga: Cek Fakta, Sabun yang Diencerkan Air Tak Efektif Bunuh Covid-19?

3. Menyebabkan sembelit

Ini merupakan efek samping umum dari rencana diet yang rendah karbohidrat karena Anda sangat membatasi asupan karbohidrat. Oleh karena itu sebaiknya Anda memasukkan kacang-kacangan, alpukat, dan sayuran non-tepung sebagai opsi makanan ramah keto Anda untuk mengurangi sembelit.

4. Merasa haus sepanjang waktu

Anda mulai kehilangan banyak air saat Anda menjalani diet keto. Oleh karena itu rasa kering dan haus adalah efek samping lain dari mengikuti rutinitas diet ini. Secara umum, cobalah minum air yang cukup sehingga urin Anda jernih atau kuning pucat.

5. Mulai kehilangan nafsu makan

Ketika Anda melakukan perjalanan penurunan berat badan, Anda merasa lapar dan terus berjuang mengidam setiap saat. Tapi itu tidak terjadi dengan diet keto. Di sini, Anda akan merasa kurang lapar dan tidak akan merasakan mengidam makanan tertentu. Diet rendah karbohidrat bisa menekan produksi hormon kelaparan seperti ghrelin. Akibatnya nafsu makan berkurang.

(Dyah Ratna Meta Novia)