Mengenal Perbedaan Kuliner Padang Peranakan dan Padang pada Umumnya

SELAIN dianugerahi keindahan alam yang sangat berlimpah, Indonesia juga memiliki beragam kebudayaan tradisional dengan pesona yang tak kalah menarik. Salah satunya adalah kuliner tradisional yang tersebar di berbagai daerah, termasuk Sumatera Barat.

Sudah menjadi rahasia umum jika Tanah Minang merupakan salah satu ujung tombak kuliner khas Tanah Air di mata dunia internasional. Bahkan, pada 2013, salah satu media internasional menobatkan rendang sebagai kuliner terlezat di dunia.

Namun, Tahukah Anda bahwa masih banyak jenis-jenis kuliner tradisional Sumatera Barat yang sangat menarik untuk dieksplorasi seperti, kuliner khas padang peranakan.

Seperti jenis masakan peranakan pada umumnya, kuliner padang peranakan juga mendapatkan pengaruh kultur Chinese yang kuat dalam setiap menu masakannya.

"Ciri khas kuliner padang peranakan itu telah mendapatkan pengaruh berbagai kultur yang kuat. Contohnya memasak rendang dengan bumbu khas India atau Arab. Atau bisa juga memasak kwetiau menggunakan bumbu rempah-rempah khas Padang," tutur Ivan Sini pemilik restoran makanan khas Padang Peranakan kepada Okezone di Jakarta Barat, Rabu 9 Februari 2017.

Lebih lanjut pria berdarah Padang-Chinese ini menambahkan, kuliner padang peranakan memang cukup berbeda dengan kuliner padang pada unumnya. Tidak semua restoran padang menjual menu makanan peranakan.

"Kalau datangnya ke rumah makan padang biasa, tentu saja tidak akan ada makanan peranakan. Yang disajikan pasti menu-menu kuliner padang seperti biasa, mulai dari rendang, sate padang, ayam pop, dll. Kalau ingin mencicipi kuliner padang eranakan, memang harus datang khusus ke tempat yang menjual makanan tersebut," pungkas Ivan yang beprofesi sebagai dokter dan kini merambah bisnis kuliner ini.

(Santi Andriani)