SEJATINYA cabai punya rasa alami yang pedas, meskipun memiliki jenis yang berbeda. Perbedaan jenis cabai ini juga menentukan tingkat kepedasan yang berbeda.
Dilansir dari SheKnows, Senin (9/1/2017) berikut lima jenis cabai yang punya tingkat kepedasan gila dan luar biasa. Apa saja jenis cabai tersebut?
Cabai rawit
Cabai rawit adalah satu jenis cabai yang cukup popular, cabai jenis ini banyak ditambahkan dalam makanan. cabai rawit punya tingkat kepedasan antara 25.000 hingga 50.000 jika diukur dengan skala indeks scoville. Cabai rawit umumnya memiliki warna merah dan sering diolah dengan cara dikeringkan dan dijadikan cabai bubuk.
Cabai tabasco
Jika Anda menebak cabai tabasco adalah bahan utama yang digunakan saat membuat saus tabasco, Anda tidaklah salah. Karena memang cabai jenis ini yang digunakan saat membuat saus tabasco. Cabai ini punya indeks kepedasan scoville antara 30.000 hingga 60.000. Cabai ini punya warna hijau, merah, kuning atau oranye.
Cabai thailand
Sesuai dengan namanya, cabai ini banyak tumbuh di Thailand dan beberapa negara tetangganya. Cabai ini punya tingkat pedas yang sangat tinggi sekitar 50.000 hingga 100.000. Tingkat pedas ini membuat cabai thailand terasa cukup membakar lidah saat Anda memakannya. Cabai ini banyak digunakan pada masakan khas Thailand.
Cabai rocoto
Cabai rocoto terlihat mirip seperti paprika, hal ini kadang mengecoh karena keduanya punya rasa pedas yang jauh berbeda. Paprika punya rasa yang tidak pedas sedangkan cabai rocoto pedasnya luar biasa. Jika diukur dengan skala scoville maka angka yang ditunjukkan untuk tingkat kepedasannya adalah 100.000 hingga 250.000. beberapa orang menggunakan cabai ini untuk membuat saus yang sangat pedas.
Cabai harbanero
Jangan terkecoh dengan ukuran cabai yang sangat kecil ini. Bentuknya memang kecil, hanya berukuran sekitar 3 cm tapi pedasnya bisa membakar lidah. Cabai harbanero punya tingkat kepedasan 150.000 hingga 350.000.
Cabai setan
Mendengar namanya saja sudah dijamin bisa membuat Anda bergidik. Cabai setan ini sering juga disebut Naga Jolokia. Cabai ini bahkan sudah masuk dalam Guinness Book of World Record pada 2006 sebagai cabai terpedas di dunia. Cabai ini memiliki indeks tingkat scoville lebih dari 1.000.000. Jangankan untuk menyantapnya, menyentuh bagian biji cabainya saja sudah cukup membuat tangan merasa pedas.