Bagaimana Leptospirosis Menyebar?
Leptospirosis biasanya menyebar ke manusia melalui air kencing hewan yang mengandung bakteri Leptospira. Hampir semua mamalia (seperti tikus, anjing, kuda, babi, atau sapi) dapat terinfeksi leptospirosis.
Hewan yang terjangkit leptospirosis dapat mencemari air atau kotoran (tanah), yang menyebarkan bakteri ke hewan lain atau manusia.
Banyak orang dapat terinfeksi leptospirosis sekaligus (wabah) setelah hujan lebat dan banjir. Air banjir mengalir ke sungai, danau, dan kanal, membawa bakteri.
Apa yang Dirasakan Bila Terkena Leptospirosis?
Biasanya diperlukan waktu 2-30 hari untuk sakit setelah kontak dengan bakteri penyebab leptospirosis. Penyakit ini dapat terjadi dalam dua fase. Pada fase pertama, penderita mungkin mengalami demam, menggigil, sakit kepala, nyeri otot, muntah, atau diare.
Orang tersebut mungkin merasa lebih baik untuk sementara waktu namun kemudian kembali jatuh sakit. Beberapa orang mungkin menderita fase kedua yang lebih parah dengan gagal ginjal atau hati, radang selaput di sekitar otak dan sumsum tulang belakang (meningitis).
Penyakit leptospirosis bisa berlangsung dari beberapa hari hingga beberapa minggu. Tanpa pengobatan, pemulihan dari penyakit ini mungkin memerlukan waktu beberapa bulan.
 
(Rani Hardjanti)