Selain mengajar, Celline juga aktif dalam menulis opini dan hasil riset di jurnal-jurnal internasional. Untuk menyeimbangkan hidupnya, Celline juga melakukan kegiatan olahraga yaitu dengan lari marathon dan yoga.
Keberhasilan Celline meniti karier di Harvard menjadi inspirasi bagi banyak generasi muda Indonesia. Ia membuktikan bahwa dengan kerja keras, komitmen terhadap pendidikan, dan semangat memberi dampak sosial, seseorang dapat menembus batasan-batasan global dan tetap membawa identitas bangsa.
Kisah Celline Wijaya menjadi refleksi bahwa anak muda Indonesia bisa mengambil peran penting di panggung dunia, khususnya dalam dunia akademik. Dengan dedikasi dan visi yang kuat, Celline adalah contoh nyata bahwa mimpi besar bisa diraih dengan usaha dan kontribusi nyata.
(Qur'anul Hidayat)