Perayaan Imlek sudah di depan mata. Momen penuh kebahagiaan dan kumpul bersama keluarga ini begitu dinantikan seluruh umat Tionghoa. Selain dengan ornamen yang meriah, perayaan Imlek juga identik dengan menu makanan yang lezat dan nikmat.
Sajian yang dihidangkan beragam mulai dari makanan berat hingga hidangan penutup yang lezat dan manis. Namun, beberapa olahan yang sering muncul saat perayaan Natal ialah mi, tumis-tumisan dan babi. Daging sapi himgga babi umumnya tinggi lemak jenuhnya sehingga perlu bijak saat dikonsumsi.
Untuk itu, Anda juga perlu berhati-hati dan bijak dalam mengonsumsi makanan saat Imlek. Jangan sampai kolesterol naik akibat mengonsumsi sajian khas Imlek berlebihan.
Berikut tips sehat menyantap hidangan Imlek dilansir British Heart Foundation, Minggu (26/1/2025).
Tips pertama ialah tidak berlebihan saat mengonsumsi sajian Imlek. Meski lezat, Anda tetap perlu bijak saat menikmati kuliner di Tahun Baru China ini.
Anda tetap bisa mencicipi hidangan Imlek yang lezat dan tersaji di rumah. Namun, pastikan untuk tidak mengonsumsinya secara berlebihan terutama hidangan seperti daging yang kaya lemak hingga makanan manis.
Meski semua sajian Imlek terlihat lezat, tak ada salahnya untuk memilih menu yang paling sehat di meja makan. Bila ada menu makanan yang kaya akan sayur dan buah, cobalah konsumsi lebih banyak dibandingkan makanan yang lain.
Beberapa rekomendasi menu yang sehat seperti dada ayam, makanan yang di-steam dan sebagainya.
Berbagai sajian menu daging biasanya melimpah di momen Imlek. Coba seimbangkan menu tersebut dengan memperbanyak sayur di piring Anda.
Anda tetap bisa menikmati sajian daging tersebut. Namun, tak ada salahnya melebihkan ssyur mayur sebagai pelengkap menu Imlek Anda.
Tak hanya makanan, beragam sajian minuman perasa juga hadir di meja makan saat perayaan Imlek. Pastikanagar Anda tetap memilih air putih untuk minuman.
Pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan air putih. Jangan tinggalkan air putih khususnya di momen Imlek dengan sajian kuliner yang melimpah.