Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kondisi Balita di Surabaya Pasca Dicekoki Obat Keras oleh Babysitter, Hormon Kortisol Rendah

Annastasya Rizqa , Jurnalis-Senin, 14 Oktober 2024 |15:51 WIB
Kondisi Balita di Surabaya Pasca Dicekoki Obat Keras oleh <i>Babysitter</i>, Hormon Kortisol Rendah
Balita dicekoki obat keras. (Foto: IG @linggra.ik)
A
A
A

Linggra mengungkap sang anak kini masih harus mendapatkan perawatan intensif. Ia sepakat untuk memeriksakan sang buah hati ke Singapura untuk mendapat perawatan lebih lanjut.

Setelah kejadian ini, Linggra mengatakan sang anak mengalami sejumlah masalah kesehatan termasuk gangguan pada lambungnya. Orangtua korban pun berusaha perlahan-lahan memberikan perawatan insentif untuk samg buah hati.

Meski begitu, ia mengatakan kondisi anak kini mulai membaik. Namun, pemulihannya akan memakan waktu dan dibutuhkan kesabaran. Ia menjelaskan sang anak juga masih perlu melakukan terapi dan minum obat selama 3 bulan hingga 1 tahun.

“Hormon kortisol masih rendah. Cukup proses yang lumayan butuh waktu untuk bisa membalikkan hormonya secara normal. Untuk menghilangkan efek steroid juga butuh waktu. Kuncinya harus sabar,” ungkap Linggra.

“Untuk sementara tetap harus diterapi minum obat hormonnya terus. Sampai kapan? Bisa 3 bulan bisa 6 bulan bisa 1 tahun, tergantung respon badan anaknya masing-masing,” jelasnya.

(Qur'anul Hidayat)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement