Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Duh! Turis Nakal Ukir Namanya Sembarangan di Situs Kuno Pompeii

Janila Pinta , Jurnalis-Jum'at, 28 Juni 2024 |10:02 WIB
Duh! Turis Nakal Ukir Namanya Sembarangan di Situs Kuno Pompeii
Aksi vandalisme oleh turis Kazakhstan di situs kuno Pompeii (Foto: Parco Archeologico/Ministero della Cultura)
A
A
A

AKSI turis nakal tidak bertanggung jawab merusak salah satu situs arkeologi ternama di kota kuno Pompeii, Italia. Turis itu kedapatan mengukir kata 'Ali' pada tembok situs yang menggambarkan kehidupan Romawi kuno tersebut.

Mengutip Euronews, petugas keamanan langsung menghentikan aksi vandalisme seorang turis asal Kazakhstan yang sedang berkunjung ke Rumah Ceii di Taman Arkeologi Pompeii. 

Ia diamankan setelah ketahuan mengukir kata 'Ali' pada tembok batu di Pompeii. Pelancong tersebut pun dilaporkan ke Carabinieri untuk diinterogasi mengenai kerusakan yang ditimbulkan akibat ulahnya itu.

Menanggapi kejadian ini, Direktur Taman Situs Kuno Pompeii, Gabriel Zuchtriegel mengatakan, wisatawan itu harus mengganti semua biaya restorasi tembok tanpa terkecuali. 

Ia juga menyampaikan pujian dan terima kasih kepada pihak berwajib yang dengan sigap menindaklanjuti aksi vandalisme tersebut.

 

“Bravo kepada kementerian dan pegawai Ales yang segera melakukan intervensi. Kolaborasi yang sangat baik dengan Carabinieri, yang kami ucapkan terima kasih atas kecepatannya,” ucap Zuchtriegel.

Rumah Ceii sendiri merupakan situs yang digali antara tahun 1913 hingga 1914 dan menjadi salah satu contoh langka hunian kuno pada akhir periode Samnite di abad ke-2 SM. 

Rumah ini diyakini sebagai tempat tinggal hakim Lucius Ceius Secundus. Fasad rumah dengan panel plester putih dan portal yang tinggi lengkap dengan mahkota kepala-kepala kubik, memberikan gambaran seperti apa rumah kelas menengah pada akhir periode Samnite saat itu. 

(Rizka Diputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement