Sempat Hilang, Turis Amerika Ditemukan Tewas Misterius di Pulau Eksotis Yunani
SEORANG turis asal Amerika Serikat ditemukan tewas setelah sempat dilaporkan menghilang di sebuah pulau eksotis di Yunani. Berita ditemukannya jasad pelancong tersebut merupakan berita terbaru menyusul serangkaian kasus turis asing hilang misterius dan ditemukan tak bernyawa di pulau eksotis itu dalam kurun sepekan terakhir.
Jasad korban ditemukan tepatnya di sebuah pantai di Pulau Mathraki, Yunani, pada hari Minggu. "Ditemukan sekitar pukul 13.30 waktu setempat di sebuah pantai yang dekat dengan Pelabuhan lama di pulau tersebut," demikian pernyataan komunitas Pulau Mathraki kepada ABC News.
Belum diungkap penyebab kematian pria yang terakhir kali terlihat pada Selasa pekan lalu di sebuah kedai minuman di Mathraki tersebut. Ia diketahui tinggal bersama seorang rekannya asal Yunani-Amerika di tempat tinggal yang berada di sebelah barat Pulau Corfu.
Kabar menghilangnya bule Amerika itu dilaporkan pertama kali oleh rekannya kepada polisi setempat. Rekannya yang baru saja kembali ke rumahnya itu menemukan pintu rumah terbuka, lampu dan AC yang menyala, namun sama sekali tidak menunjukkan tanda-tanda keberadaan pria yang hilang tersebut di sana.
Karena Mathraki tidak mempunyai kantor polisi atau penjaga pantai, pihak berwenang pun mengarahkan petugas penegak hukum dari Corfu untuk membantu penyelidikan.
Alhasil, pada Minggu, otoritas Pulau Mathraki mengirim petugas untuk mendatangi pulau itu dan melakukan penyelidikan awal. Setelah berhasil ditemukan, mayat diperkirakan akan dibawa ke Pulau Corfu terdekat untuk keperluan autopsi.
Berita menyedihkan ini merupakan yang kedua kalinya dalam sepekan terakhir mengenai seorang turis Amerika yang hilang di Kepulauan Yunani. Pencarian juga berlanjut untuk menemukan pensiunn wakil Sheriff Los Angeles County yang dilaporkan hilang sejak Selasa di Pulau Amorgos, Yunani.
Otoritas Yunani mengidentifikasi pensiunan tersebut sebagai Albert Calibet (59), dari Panti Hermosa, California. Ia dilaporkan menghilang ketika tidak kembali dari pendakiannya. Staf penyelamat terekam dalam video drone mencari Calibet di medan berbatu yang diyakini sebagai tempat ia sedang mendaki.
Sementara itu, sorang turis Belanda berusia 74 tahun yang juga hilang ditemukan meninggal pada Sabtu. Jenazahnya ditemukan di Pulau Samos, Yunani Timur, lapor The Associated Press. Turis Belanda ini ditemukan tertelungkup di jurang 330 meter dari tempatnya terakhir terlihat berjalan.
Ia dikabarkan kesulitan mendaki di tengah panasnya suhu yang mencapai tiga digit di kepulauan tersebut. Beberapa dari lima turis yang dilaporkan menghilang pun dan ditemukan tewas ini diyakini sedang mendaki dalam kondisi suhu yang amat panas.
Kemudian, pada tanggal 9 Juni, seorang presenter TV ternama Inggris juga ditemukan tak bernyawa di Pulau Symi, Yunani. Dari kesimpulan yang dihasilkan petugas pemeriksa mayat, Dr. Michael Mosley meninggal sekitar tanggal 5 Juni tak lama setelah ia melangsungkan pendakian di medan terjal, berbatu dan berbahaya.
(Rizka Diputra)
